#Pintarnet : Internet Addiction
Internet addiction atau kecanduan internet merupakan suatu gangguan psikofisiologis yang meliputi tolerance ( penggunaan dalam jumlah yang sama akan menimbulkan respon minimal, jumlah harus ditambah agar dapat membangkitkan kesenangan dalam jumlah yang sama ). Internet addiction adalah penggunaan internet yang bersifat patologis, yang ditandai dengan ketidakmampuan individu untuk mengontrol waktu menggunakan internet, merasa dunia maya lebih menarik dibandingkan kehidupan nyata, dan mengalami gangguan dalam hubungan sosialnya. Dimensi Internet Addiction 1. Salience hal ini terjadi ketika pengguna internet menjadi aktivitas yang paling penting dalam kehidupan individu, mendominasi pikiran individu, perasaan, dan tingkah laku 2. Mood Modification merupakan keterlibatan yang tinggi saat menggunakakan internet. Dimana terdapat perasaan senang dan tenang saat perilaku kecanduan itu muncul.
3. Tolerance merupakan proses dimana terjadinya peningkatan jumlah penggunaan internet untuk emndapatkan efek perubahan dari mood. Demi mencapai kepuasan, jumlah penggunaan internet meningkat secara mencolok. Kepuasaan yang diperoleh dalam menggunkan internet secara terus menerus dalam jumlah waktu yang sama akan menurun secara mencolok, dan untuk memperoleh pengaruh yang sama kuatnya seperti sebelumnya, maka individu secara berangsur-angsur harus meningkatkan jumlah agar tidak terjadi toleransi, contohnya pemain tidak akan mendapatkan perasaan kegembiraan yang sama seperti jumlah waktu pertama bermain sebelum mencapai waktu yang lama. 4. Withdrawal symptoms merupakan perasaan tidak menyenangkan yang terjadi karena penggunaan internet dikurangi atau tidak dilanjutkan dan hal ini berpengaruh pada fisik seseorang, perasaan dan efek antara perasaan dan fisik (seperti, pusing, insomnia) atau psikologisnya. 5. Conflict merupakan hal ini mengarah pada konflik yang terjadi antara pengguna internet dengan lingkungan sekitarnya (konflik i terpersonal), konflik dalam tugas lainnya (pekerjaan, tugas, kehidupan sosial, hobi) atau konflik yang terjadi dalam dirinya sendiri (konflik intrafisik atau merasa kurangnya kontrol) yang diakibatkan karena terlalu banyak ,menghabiskan waktu bermain internet. 6. Relapse merupakan hal yang terjadi ketika individu kembali bermain internet, saat individu tersebut belum sembuh dari perilaku kecanduannya. Beberapa dampak negatif dari kecanduan internet: 1. Anti Sosial 2. Gangguan bagi hubungan seseorang 3. Aktivitas otak dan tekanan darah meningkat karena terisolir dari internet. 4. Gangguan fungsi mata dan nyeri di punggung penderita karena syaraf di punggungnya terganggu disebabkan oleh radiasi monitor. Sumber : Gackenbach, J. (2007). Psyhology and the internet : Intrapersonal, interpersonal, and transpersonal implications. Kanada : Academic Press. (Demografi, dll) Young, K.S. & de Abreu, C.N (2011). Internet addiction : A handbook and guide to evaluation and treatment. New Jersey : John wiley and Sons http://ruangpsikologi.com/kesehatan/gangguan-kecanduan-internet/